Bocah Gaza Tewas Secara Tragis Saat Israel Lakukan Serangan Udara

 




Berita Dunia - Seorang bocah laki-laki Palestina berusia 5 Tahun meninggal dunia dengan Tragis, setelah dia mengalami serangan panik (Panic attack) yang parah akibat serangan udara Israel di Gaza.


Kementerian Kesehatan Palestina meengatakan bahwa jantung Tamim Daoud yang berusia 5 Tahun tidak tahan dan dia meninggal karena serangan panik di Gaza.


Kementerian tersebut mengatakan 20 warga Palestina, Termasuk 5 Anak-anak dan 4 Wanita, telah tewas dan 42 orang lainnya luka-luka akibat serangan udara Israel di Jalur Gaza.


Serangan-serangan udara Israel juga menewaskan bocah perempuan Palestina berusia 10 tahun, Layan Madoukh di Jalur Gaza.


Serangan Israel juga telah menewaskan bocah Palestina bernama Mayar Ezzdin bersama ayah dan saudara laki-lakinya.


Sebelumnya, kelompok milisi Palestina, Jihad Islam mengumumkan kematian salah satu pemimpin militernya dalam serangan udara yang dilakukan oleh pasukan Israel di Jalur Gaza.



"Ali Ghali...komandan unit peluncuran roket... tewas di selatan Jalur Gaza bersama dengan para martir lainnya," demikian menurut sebuah pernyataan dari Brigade Al-Quds, unit bersenjata kelompok Jihad Islam



Militer Israel mengkonfirmasi bahwa mereka menargetkan Ghali dalam serangan udara di Gaza.


para milisi di Gaza telah menembakkan lebih dari 460 roket ke Israel. Militer Israel juga telah menyerang lebih dari 130 sasaran di Gaza, dalam pertempuran terberat dalam sembilan bulan terakhir.


Palestina memperkirakan jumlah korban tewas akibat pertempuran minggu ini kini telah mencapai setidaknya 24 orang, termasuk tiga komandan Jihad Islam lainnya.


Jihad Islam adalah kelompok milisi terbesar kedua di Gaza setelah Hamas, dan telah bersumpah untuk membalas kematian warga Palestina yang tewas.


Tidak ada komentar: