Mesum Di Sebuah Kafe Di Malang, Saat Ramai Pengunjung

Berita Dunia - Aksi mesum pasangan ini di sebuah kafe di Malang viral di media sosial.Seolah arteri kemaluannya putus, keduanya terus bermesraan meski kafe sedang ramai.Video ini dinarasikan sebagai "Malang Gaya Bebas".

Sepasang kekasih itu terlihat sedang bercumbu di sofa sebuah kafe.Seorang pria sedang duduk di sofa mengenakan kaos putih.Sedangkan seorang wanita mengenakan pakaian berwarna krem dan berbaring di pangkuan pria.

Mereka terlihat saling bercumbu.Sementara tangan sang pria tampak menyentuh perut sang wanita.

Belakangan terungkap, video tersebut direkam di Kafe Qita, Jalan ngasri,Mulyoagung Kabupaten Malang, Kecamatan Dau,Pemilik Qita Cafe, Zen, mengatakan, aksi mesum yang dilakukan pengunjung kafe tersebut terjadi sekitar pukul 22.

00, Sabtu malam (16/12),WIB.

Baru setelah videonya viral barulah ia mengetahui ulah sepasang kekasih tersebut.Awalnya kami tidak tahu apa-apa tentang aksi mesum ini.

Kami baru tahu saat videonya diunggah di Instagram dan viral," ujarnya, Senin 2023,Zen sangat menyayangkan perbuatan mesum tersebut.Karena akan berdampak buruk terhadap citra kafe tersebut dan berdampak buruk bagi masyarakat Malang secara keseluruhan.

Kami menyayangkan perbuatan ini karena mencemarkan nama baik kami, kehormatan penduduk setempat, dan kehormatan masyarakat Malang.

Kita cukup menyayangkan perbuatan itu karena mencemari nama baik kita, nama baik warga sekitar maupun nama baik masyarakat Malang. Kenapa harus berbuat tidak senonoh di kafe?" ungkapnya.

Kejadian tersebut merupakan yang pertama kali dan tentu akan merugikan Kafe Qita. Sebab, bisa memicu penilaian negatif dari masyarakat terhadap kafenya.

Dengan kejadian ini tentu berdampak. Memang saat ini dampaknya belum terlihat, cuma banyak yang bilang macam-macam dan tentu orang jadi nggak mau nongkrong di sini lagi karena dikira digunakan untuk tak perbuatan senonoh," terangnya.

Zen menuntut sejoli yang mesum di tempatnya itu untuk minta maaf. Tak hanya kepada kafe, namun juga kepada masyarakat.

Kami menghimbau kepada pihak-pihak terkait untuk meminta maaf kepada masyarakat Indonesia dan pengelola kafe atas perilaku asusila yang terjadi di gerai kafe tersebut,” ujarnya.

Mewakili pemilik kafe meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Malang atas perbuatan mesum yang dilakukan di kafe tersebut.Manajemen akan menilai pengawasan untuk memastikan tidak ada aktivitas asusila di kafe tersebut,” ujarnya.