Ammar Zoni Diperkirakan Bebas dari Penjara Sebelum Akhir Tahun
Jon juga mengungkapkan bahwa Ammar berpotensi mendapatkan remisi pada tanggal 17 Agustus mendatang, yang merupakan momen penting bagi para tahanan. "Ammar ini kalau dihitung, sudah melebihi 1,5 tahun, kalau kita tengok aturan dari Kementerian Hukum dan HAM maka regulasinya 50 persen sudah bisa mengajukan asimilasi, apalagi 17 Agustus mendapat remisi. Maka itu berarti, Ammar akan bebas dalam hitungan bulan," kata Jon Mathias kepada awak media.
Jika semua berjalan lancar, Ammar Zoni diperkirakan bisa bebas sebelum akhir tahun ini. Pihak kuasa hukum terus melakukan langkah hukum yang diperlukan agar kliennya bisa segera kembali ke dunia hiburan. "Kalau Desember maka itu berarti sekitar 8 bulan, tetapi mana tahu dapat remisi pada 17 Agustus. Maka dari itu kita meminta kepada JPU untuk segera dieksekusi, sehingga Ammar bisa mengajukan haknya pada 17 Agustus," tutur Jon.
Proses hukum yang dilalui Ammar Zoni memang cukup panjang. Setelah ditangkap pada tahun lalu di apartemen kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Ammar dihadapkan pada kasus penyalahgunaan narkoba. Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan barang bukti berupa 4 paket sabu dan 1 paket kecil ganja.
Setelah menjalani masa tahanan, Ammar mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung. Keputusan MA untuk mengabulkan kasasi tersebut menjadi angin segar bagi Ammar dan tim kuasa hukumnya. Dengan adanya keputusan ini, hukuman penjara yang awalnya empat tahun bisa dipersingkat, tergantung pada beberapa faktor, termasuk perilakunya selama di penjara.
Selain itu, tanggal 17 Agustus menjadi momen penting bagi Ammar karena biasanya pada hari itu, banyak tahanan yang mendapatkan remisi. Dengan kata lain, Ammar memiliki peluang untuk mengurangi masa hukumannya lebih jauh lagi.
Meski berjuang untuk kliennya, Jon Mathias juga memberikan peringatan keras kepada Ammar. Ia menegaskan bahwa ia tidak akan menjadi kuasa hukum Ammar lagi jika kliennya kembali terjerat dalam kasus narkoba. "Apabila Ammar kembali terulang dengan kasus yang sama tentu saya sebagai kuasa hukumnya akan mengundurkan diri. Pentingnya ubah sikap setelah bebas nanti," tegas Jon.
Peringatan ini menunjukkan betapa seriusnya situasi yang dihadapi Ammar Zoni. Setelah bebas, diharapkan Ammar bisa memperbaiki diri dan tidak mengulangi kesalahan yang sama. Ini menjadi tantangan besar bagi Ammar untuk membuktikan bahwa ia bisa berubah dan tidak kembali ke jalan yang salah.
Dengan semua proses hukum yang berjalan, Ammar Zoni kini hanya tinggal menunggu waktu untuk kebebasannya. Dukungan dari keluarga dan penggemar juga menjadi motivasi tambahan bagi Ammar untuk bangkit kembali setelah masa sulit ini.
Tidak ada komentar: